SDKI - D.0148 Risiko Termoregulasi Tidak Efektif

Risiko termoregulasi tidak efektif adalah kondisi di mana tubuh seseorang tidak dapat mempertahankan suhu tubuh yang normal. Kondisi ini dapat terjadi pada individu yang terlalu panas atau terlalu dingin, dan dapat memiliki konsekuensi serius jika tidak diatasi dengan tepat. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang risiko termoregulasi tidak efektif, termasuk faktor risiko, tanda dan gejala, serta tindakan perawatan yang dapat diambil.

Faktor Risiko

Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami risiko termoregulasi tidak efektif antara lain usia tua atau bayi yang belum dapat mengatur suhu tubuh mereka dengan baik, kondisi medis seperti diabetes, penyakit jantung, penyakit ginjal, gangguan tiroid, dan obesitas. Selain itu, lingkungan yang ekstrem seperti cuaca panas atau dingin yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami risiko termoregulasi tidak efektif.

Tanda dan Gejala

Tanda dan gejala risiko termoregulasi tidak efektif meliputi demam, berkeringat berlebihan, kulit kering dan kemerahan, denyut nadi cepat, kebingungan, kelelahan, lemah, sakit kepala, mual, dan muntah. Jika tidak diatasi dengan tepat, kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi serius seperti kejang, koma, dan bahkan kematian.

Tindakan Perawatan

Tindakan perawatan untuk risiko termoregulasi tidak efektif meliputi langkah-langkah berikut:

  1. Hindari lingkungan ekstrem. Jika cuaca sangat panas atau dingin, usahakan untuk tetap berada di lingkungan yang stabil dan sesuai dengan suhu tubuh Anda.

  2. Konsumsi cairan yang cukup. Pastikan untuk minum air yang cukup untuk membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi.

  3. Gunakan pakaian yang sesuai. Jika cuaca dingin, kenakan pakaian yang hangat dan pelindung kepala. Jika cuaca panas, kenakan pakaian yang longgar dan ringan.

  4. Segera cari pertolongan medis jika mengalami gejala serius seperti kejang atau kebingungan.

  5. Ikuti instruksi dokter dan minum obat sesuai resep.

Kesimpulan

Risiko termoregulasi tidak efektif adalah kondisi serius yang dapat terjadi pada individu dengan berbagai faktor risiko. Penting untuk mengenali tanda dan gejala risiko termoregulasi tidak efektif dan mengambil tindakan perawatan yang tepat untuk mencegah komplikasi serius. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika mengalami gejala yang serius atau jika Anda memiliki faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan Anda mengalami risiko termoregulasi tidak efektif.

Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI)




Definisi

Berisiko mengalami kegagalan mempertahankan suhu tubuh dalam rentang normal


Faktor Risiko

  1. Cedera otak akut
  2. Dehidrasi
  3. Pakaian yang tidak sesuai untuk suhu lingkungan
  4. Peningkatan area permukaan tubuh terhadap rasio berat badan
  5. Kebutuhan oksigen meningkat
  6. Perubahan laju metabolisme
  7. Proses penyakit (mis. infeksi)
  8. Suhu lingkungan ekstrem
  9. Suplai lemak subkutan tidak memadai
  10. Proses penuaan
  11. Berat badan ekstrem
  12. Efek agen farmakologis (mis. sedasi)

Kondisi Klinis Terkait

  1. Cedera otak akut
  2. Dehidrasi
  3. Trauma


Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI)

Luaran Utama

Termoregulasi (L.14134)

Luaran Tambahan

Adaptasi Neonatus (L.10098)
Perfusi Perifer (L.02011)
Status Kenyamanan (L.08064)
Termoregulasi Neonatus (L.14135)
Tingkat Cedera (L.14136)

Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI)

Intervensi Utama

Edukasi Pengukuran Suhu Tubuh (I.12414)
Edukasi Termoregulasi (I.12457)

Intervensi Pendukung

Edukasi Aktivitas atau Istirahat (I.12362)
Edukasi Berat Badan Efektif (I.12365)
Edukasi Dehidrasi (I.12367)
Edukasi Diet (I.12369)
Edukasi Terapi Cairan (I.12455)
Kompres Dingin (I.08234)
Kompres Panas (I.08235)
Manajemen Cairan (I.03098)
Manajemen Lingkungan (I.14514)
Pencegahan Hipertermia Maligna (I.14538)
Perawatan Bayi (I.10338)
Promosi Teknik Kulit ke Kulit (I.14577)
Regulasi Temperatur (I.14578)

Referensi:

PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia.
PPNI (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia.
PPNI (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia.
SDKI - D.0148 Risiko Termoregulasi Tidak Efektif Reviewed by Nursing University on 9:55:00 AM Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by GMK.MY.ID © 2023
Powered By Blogger

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.