SLKI - L.07057 Penerimaan Kehamilan
Kehamilan adalah salah satu momen yang paling dinanti-nanti bagi pasangan suami istri. Namun, ada kalanya seorang ibu mengalami perasaan cemas atau takut ketika mendapatkan kabar bahwa dirinya hamil. Perasaan seperti ini sebenarnya wajar dialami oleh seorang ibu, terutama jika ini adalah kehamilan pertama. Oleh karena itu, penting bagi perawat untuk memberikan dukungan dan pemahaman kepada ibu mengenai penerimaan kehamilan.
Penerimaan kehamilan adalah suatu proses psikologis yang dialami oleh seorang ibu ketika menerima bahwa dirinya sedang hamil. Proses ini berbeda-beda pada setiap ibu, tergantung pada kondisi kesehatan, dukungan sosial, lingkungan, dan faktor psikologis yang lain.
Pada awalnya, seorang ibu mungkin merasa senang atau bahagia ketika mendapatkan kabar bahwa dirinya hamil. Namun, perasaan ini bisa berubah menjadi kecemasan atau ketakutan ketika ia mulai memikirkan tanggung jawab dan tugas yang harus dijalani sebagai seorang ibu. Beberapa ibu mungkin juga mengalami perubahan mood dan perasaan sedih, terutama jika mereka mengalami gejala fisik yang tidak nyaman seperti mual, muntah, atau sakit kepala.
Sebagai perawat, Anda dapat membantu ibu untuk merasa lebih nyaman dan menerima kehamilan dengan lebih mudah dengan memberikan dukungan dan informasi yang akurat. Beberapa hal yang dapat dilakukan adalah:
Memberikan informasi yang jelas mengenai kehamilan, termasuk perubahan fisik dan psikologis yang mungkin dialami ibu selama kehamilan.
Memberikan dukungan emosional dan menyediakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk ibu.
Mengajarkan teknik relaksasi dan meditasi untuk membantu ibu mengatasi perasaan cemas dan takut.
Mengajak ibu untuk berbicara dengan dokter atau bidan untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat mengenai kehamilan dan persalinan.
Memberikan informasi mengenai program prenatal dan dukungan yang tersedia di masyarakat, seperti kelas persiapan kelahiran dan kelompok dukungan ibu hamil.
Mengajarkan ibu untuk merencanakan persiapan kehamilan, termasuk mengatur jadwal antenatal dan persiapan kebutuhan bayi.
Melalui dukungan dan pemahaman yang baik, seorang ibu dapat merasa lebih nyaman dan menerima kehamilan dengan lebih mudah. Oleh karena itu, perawat memiliki peran yang sangat penting dalam membantu ibu merasa lebih siap dan percaya diri menghadapi perubahan yang terjadi selama kehamilan dan melahirkan bayi dengan sehat dan selamat.
Definisi
Upaya untuk rekonsiliasi perubahan terhadap situasi/ masalah kehamilan
Ekspektasi
Meningkat
Kriteria Hasil
Skor : Menurun 1, Cukup Menurun 2, Sedang 3, Cukup Meningkat 4, Meningkat 5- Verbalisasi penerimaan kehamilan (........)
- Verbalisasi perasaan yang dialami (........)
- Perilaku mencari perawatan kehamilan (........)
- Menyusun perencanaan kehamilan (........)
- Kemampuan menghargai diri sendiri (........)
- Hubungan positif (........)
- Kemampuan menyesuaikan diri dengan kehamilan (........)
- Verbalisasi perasaan tenang (........)
- Upaya mencari informasi kehamilan (........)
- Marah (........)
- Menarik diri (........)
- Perasaan kesepian (........)
- Afek (........)
Referensi dan Sumber Bacaan:
- PPNI (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia.

Tidak ada komentar: