SLKI - L.09071 Keberdayaan
Keberdayaan adalah suatu konsep yang berkaitan dengan persepsi seseorang bahwa tindakan yang dilakukan dapat mempengaruhi hasil secara signifikan. Hal ini sangat penting dalam keperawatan, karena keberdayaan dapat mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan pasien. Pasien yang merasa memiliki keberdayaan lebih cenderung aktif dalam mengambil keputusan terkait perawatan mereka, serta lebih mampu menangani kondisi kesehatan mereka dengan baik.
Keberdayaan juga dapat berpengaruh pada pengalaman pasien selama perawatan di rumah sakit. Pasien yang merasa memiliki keberdayaan lebih cenderung merasa lebih puas dengan perawatan yang diberikan, karena mereka merasa memiliki kendali atas situasi. Hal ini dapat meningkatkan kepatuhan pasien terhadap perawatan yang diberikan, sehingga mempercepat pemulihan dan mengurangi biaya perawatan.
Namun, keberdayaan tidak hanya penting bagi pasien, tetapi juga bagi perawat. Seorang perawat yang merasa memiliki keberdayaan lebih cenderung merasa lebih puas dengan pekerjaannya dan lebih termotivasi untuk memberikan perawatan yang berkualitas. Hal ini dapat meningkatkan kinerja perawat dan memperbaiki hubungan antara perawat dan pasien.
Untuk meningkatkan keberdayaan pasien, perawat harus memperhatikan beberapa hal. Pertama, perawat harus memastikan bahwa pasien memiliki informasi yang cukup tentang kondisi kesehatannya dan opsi perawatan yang tersedia. Ini akan membantu pasien dalam mengambil keputusan yang tepat terkait perawatan mereka. Kedua, perawat harus mendengarkan kekhawatiran dan keinginan pasien, serta memfasilitasi partisipasi pasien dalam perawatan mereka. Ini akan membantu pasien merasa memiliki kendali atas situasi dan merasa lebih berdaya. Terakhir, perawat harus memberikan dukungan dan dorongan kepada pasien untuk mencapai tujuan perawatan mereka, serta memperlihatkan bahwa perawatan yang diberikan benar-benar bermanfaat bagi kesehatan pasien.
Dalam kesimpulannya, keberdayaan adalah suatu konsep penting dalam keperawatan. Persepsi bahwa tindakan seseorang mampu mempengaruhi hasil secara signifikan dapat mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan pasien, serta kinerja perawat. Oleh karena itu, perawat harus memperhatikan dan memfasilitasi keberdayaan pasien dalam perawatan mereka, dengan memberikan informasi yang cukup, mendengarkan kekhawatiran dan keinginan pasien, serta memberikan dukungan dan dorongan kepada pasien untuk mencapai tujuan perawatan mereka.
SLKI - L.09071 Keberdayaan
Definisi
Persepsi bahwa tindakan seseorang mampu mempengaruhi hasil secara signifikan
Ekspektasi
Meningkat
Kriteria Hasil
Skor : Menurun 1, Cukup Menurun 2, Sedang 3, Cukup Meningkat 4, Meningkat 5
- Pernyataan mampu melaksanakan aktivitas (........)
- Pernyataan keyakinan tentang kinerja peran (........)
- Berpartisipasi dalam perawatan (........)
Skor : Meningkat 1, Cukup Meningkat 2, Sedang 3, Cukup Menurun 4, Menurun 5
- Pernyataan frustasi ketergantungan pada orang lain (........)
- Perasaan diasingkan (........)
- Pernyataan kurang kontrol (........)
- Pernyataan rasa malu (........)
- Perasaan tertekan (depresi) (........)
- Pengasingan (........)
Referensi dan Sumber Bacaan:
- PPNI (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia.
- Deci, E. L., & Ryan, R. M. (2000). The “what” and “why” of goal pursuits: Human needs and the self-determination of behavior. Psychological Inquiry, 11(4), 227-268.
- Suhonen, R., Stolt, M., Berg, A., & Katajisto, J. (2010). Empowering discourse in patient education. Patient Education and Counseling, 79(1), 28-34.
- McAllister, M., & Moyle, W. (2012). Turning points in the patient experience: Empowerment through attitudes of nurse practitioners. Journal of the American Academy of Nurse Practitioners, 24(1), 41-48.
- Gao, H., McDonnell, A., Harrison, D. A., Moore, K., & Adam, S. (2015). Exploring the relationship between patients’ perceptions of care quality and three factors: Nurses’ empathy, response behaviours and attitudes towards patients. Journal of Nursing Management, 23(5), 667-676.
- Kirschling, J. M. (2016). Empowerment theory in nursing: A framework for collaboration and partnership in practice. Journal of Holistic Nursing, 34(3), 298-305.
Reviewed by Nursing University
on
11:06:00 PM
Rating:


Tidak ada komentar: